Sunday, July 21, 2019

Kisah Heroik Mush'ab Menjaga Bendera di Perang Uhud



Selain aktif dalam berdakwah menyiarkan agama Islam, sahabat Mush’ab bin Umair radhiyallahu 'anhu juga turut serta dalam beberapa peperangan yang dilakukan oleh umat Islam dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam. Ia selalu mendapat tempat istimewa di setiap pertempuran yang diikutinya, yakni sebagai pemegang bendera Islam.

Perang terakhir yang beliau ikuti adalah Perang Uhud, tempat beliau menjadi salah satu mujahid dalam pertempuran yang berlangsung di bukit Uhud pada tahun 625 M.
Seorang sahabat Muhammad bin Syarahbil mengisahkan akhir hayat sang mujahid Mush’ab bin Umair dengan indah. Dengan ketangkasannya dalam berperang, dengan gagah berani Mush’ab melaju ke medan perang dengan menggenggam bendera Islam di tangan kanannya dan sebuah pedang di tangan kirinya. Dari kejauhan ada pasuka musyrik yang mengincar Mush’ab, dia mengira yang memegang bendera Islam adalah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam. Dengan keganasannya ia langsung menyerang Mush’ab, ia menebas tangan kanannya yang memegang bendera dan terputuslah tangan kanan Mush’ab bin Umair. Namun, dengan sigap tangan kirinya mengambil alih bendera Islam yang akan terjatuh.
Melihat bendera Islam masih berkibar, pasukan kafir Quraisy yang bernama Ibnu Qumai ah al Laitsi kembali menyerang Mush’ab. Kali ini tangan kirinya yang menjadi incarannya. Ditebaslah tangan kiri Duta Islam pertama tersebut hingga terputus terpisah dari jasadnya.

Meski kedua tangannya telah terputus, tetapi semangat juang Mush’ab bin Umair masih besar, karena begitu dalam rasa cintanya kepada Islam membuatnya ingin memberikan seluruh hidupnya untuk Islam. Didekaplah bendera perang Islam tersebut agar masih tetap berkibar di arena pertempuran, hingga akhirnya anak panah merobohkan tubuhnya, bendera sekaligus nyawanya dari atas kuda perangnya.
Akhir dari perjuangan pemuda yang telah menggadaikan kenikmatan dunia dengan keindahan yang tidak akan pernah sirna, yakni surga. Setelah perang usai, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam mengumpulkan para syuhada untuk dikuburkan dan ketika melihat jasad Mush’ab bin Umair beliau mendo’akan kebaikan untuknya.

No comments:

Post a Comment