![]() |
Ilustrasi: Masjid Nabawi terkini. (Chenghoo.co) |
Tahapan pertama membersihkan kaum Yahudi dari Madinah adalah memerangi Bani Qainuqa yang terjadi atas kehendak Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Ada tiga komunitas besar Yahudi yang tinggal di Madinah dan hidup dalam ikatan perjanjian dengan umat Islam, ketiga komunitas Yahudi itu adalah Bani Qainuqa, Bani Nadhir, dan Bani Quraizhah.
Dari ketiga kelompok Yahudi itu, Bani Qainuqa adalah kaum Yahudi yang paling berani. Mereka adalah tukang sepuh emas yang memiliki benteng, militer dan persenjataan. Termasuk pasar dikuasai oleh mereka.
Di masa-masa awal Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam di Madinah, kerap kali makar dicoba dibuat oleh kaum Yahudi, terutama dari Bani Qainuqa. Namun, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam tetap memerintahkan para sahabatnya menahan diri untuk tidak mengangkat senjata menginvasi mereka, mengingat posisi umat Islam di Madinah belum kuat dan belum strategis.
Keadaan berbeda setelah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dan para sahabatnya radhiyallahu ‘anhuma memenangi perang besar pertama dalam Islam yakni Perang Badar yang tercatat dalam tinta emas hingga akhir zaman.
Moral para sahabat meninggi, persatuan mereka kian solid, dan keyakinan akan pertolongan Allah pun kian menghujam di dada-dada mereka. Umat Islam mulai dipandang di daratan Jazirah karena mereka berhasil mengalahkan pasukan Quraisy Makkah yang memiliki wibawa dan kedudukan di kalangan masyarakat padang pasir.
Sumber: minanews.net
Bersambung: Ketegangan Muslimin dengan Yahudi Bani Qainuqa
No comments:
Post a Comment